oleh

43 Atlet Shoto-Kai Sikka Siap Berlaga pada Kejurda Shoto-Kai di Kupang

INBISNIS.ID, SIKKA – Usai mengikuti ujian Kenaikan Tingkat/Penurunan Kyu beberapa waktu lalu, sebanyak 43 atlet Shotokan Karate-Do Indonesia (Shoto-Kai) Cabang Sikka siap untuk berlaga pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Shoto-Kai, yang sedianya akan digelar di Kupang, Provinsi NTT, dari tanggal 1 hingga 5 Juli 2022 mendatang.

Dimana kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Pengurus Daerah (Pengda) Shoto-Kai Kupang dan akan dilaksanakan oleh Program Pengurus Provinsi (Pengprov) Shoto-Kai NTT, serta melibat semua Pengurus Cabang (Pengcab) Shoto-Kai di seluruh wilayah NTT.

Kepada INBISNIS. ID, Ketua Umum Shoto-Kai Cabang Sikka, Yohanes Paulus Ricky Richardo (DAN V) mengatakan, untuk mempersiapkan para atlet yang akan berlaga di Kupang nanti, pihaknya telah melakukan latihan rutin bersama para atlet sejak Februari 2022 lalu. Yang mana, latihan rutin itu dilaksanakan sebanyak 3 kali dalam seminggu (Selasa, Kamis, Sabtu) dan juga Training Center (pemusatan latihan) selama kurang lebih 3 bulan setiap harinya (setiap sore).

Akan tetapi, lanjut dia, sejak 2 sampai 3 minggu terakhir ini, pihaknya lebih serius lagi memberikan pelatihan kepada para atlet yang akan berlaga di Kupang, setiap harinya (setiap pagi dan sore). Semua itu dilakukan demi membina mentalitas dan daya juang para atlet, ketika akan berlaga di arena nantinya.

“Jadi kekuatan atlet yang akan kita kirim dari Kabupaten Sikka ke Kupang, sebanyak 43 atlet. Mereka akan mengikuti 35 kelas pertandingan, yang meliputi Usia Dini, Pra Pemula, Pemula, Kadet (remaja), Junior, U21 dan Senior,” terang Ricky sapaannya, pada Rabu (29/6/2022)

Namun harus diakui Ricky, sumber dana untuk para atlet yang akan berlaga di Kupang nantinya, hanya berasal dari dana swadaya dan bantuan dari orang tua atlet, yang menginginkan anak-anaknya berprestasi di beladiri Karate. Sehingga dia pun mengharapkan Pemerintah Kabupaten Sikka maupun pihak Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sikka, untuk dapat memberikan perhatian yang lebih serius kepada para atlet Nian Tana, demi meraih prestasi yang gemilang.

“Mudah-mudahan kedepannya kita diperhatikan juga dari Pemerintah maupun pihak KONI, agar prestasi yang lebih tinggi bisa diraih. Baik itu kejuaraan-kejuaraan yang berafiliasi kepada Dinas Kependidikan, Pemuda, dan Olahraga (PKO) yaitu Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) untuk tingkat SD, SMP dan SMA), atau Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA), Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV), Pra PON, PON, Sea Games, maupun Kejuaraan Dunia,” tuturnya.

Meskipun demikian, Ricky juga meminta para atlet untuk dapat memberikan yang terbaik, secara khusus kepada Shoto-Kai Sikka maupun kepada Nian Tana Sikka secara umumnya. Sebab ajang Kejurda bukanlah hanya sebagai tempat berlatih dalam bertanding, tetapi juga mengasah kemampuan para atlet. Sehingga, walaupun banyak atlet yang bertanding di Kelas Pemula, namun dia mengharapkan agar bisa memberikan hasil yang terbaik dan dapat berprestasi pada Kejurda nantinya.

Sementara, Maria G. Alestri Sute (DAN IV), Ketua Pembinaan Prestasi (Binpres) Shoto-Kai Cabang Sikka mengungkapkan bahwa, para atlet Shoto-Kai Sikka yang akan bertanding di Kupang nantinya, sudah mempersiapkan diri dengan baik. Dimana mereka (atlet) sudah digembleng lewat seleksi awal sejak Februari 2022 dari semua tingkatan sabuk, dimulai dari Sabuk Putih, Kuning, Hijau, Biru dan Coklat.

“Kalau untuk Kelas Kata, kita menyeleksi dari ujian, kemudian mereka mulai melaksanakan Training Center dari bulan Februari 2022. Waktu itu satu minggu, latihannya sebanyak 3 kali (Selasa, Kamis, Sabtu), yang dilaksanakan dari Pukul 17.00 – 19.00 Wita. Kemudian di bulan April, Mei sampai Juni 2022, kami sudah lebih fokus dan rutin setiap harinya dari Pukul 16.00 sampai 20.00 Wita. Saat itu kami sudah lebih fokus mempersiapkan diri dengan baik dari semua kelas,” katanya.

Lebih lanjut, Mantan Lurah Nangalimang ini menambahkan, Kejurda Shoto-Kai yang akan digelar di Kupang nanti, dimulai dari usia 8 tahun hingga senior, yakni dari usia dini (8-9), Kelas Pra Pemula (10-11), Pemula (12-13), Junior (16-17), Under (18-21), Senior (21-kelahiran 2001) untuk putra dan putri, Kelas Kata dan Kumite juga untuk putra dan putri. Sementara di Kelas Kumite juga disesuaikan dengan kelas berat lagi, yakni dari -25 Kg, -30 Kg, +30 Kg dan lainnya, sehingga para atlet yang berlaga pun sesuai dengan kelas beratnya masing-masing.

“Kalau untuk senior kelas beratnya sampai dengan +84 Kg putra dan putri. Jadi mereka itu dipisahkan sesuai dengan skala kelas, sehingga pada saat mereka bertanding, tidak terjadi cedera yang serius. Jadi mereka akan bertanding sesuai dengan kelas beratnya masing-masing. Kabupaten Sikka memastikan akan mengirim 43 orang atlet yang akan berlaga di Kejurda Shoto-Kai di Kupang nanti dan semua kelas mereka turun (full tim),” beber Arie Tiwa, sapaan akrabnya.

Menurut Arie Tiwa, sebelum berlangsungnya Kejurda nanti, akan dilaksanakan Ujian Kenaikan Sabuk Hitam (DAN I dan DAN II) dari tanggal 1-2 Juli, kemudian baru dilanjutkan dengan kegiatan pertandingan dari hari ketiga sampai kelima pada Juli 2022. Untuk itu, dia pun mengharapkan para atlet Shoto-Kai Sikka untuk dapat bertanding dengan baik.

Sebab bagi Kabid Perlindungan Masyarakat pada Satpol PP dan Damkar Kabupaten Sikka ini, kegiatan ini juga merupakan bagian dari program pembinaan Karate, baik dari Pengprov itu sendiri maupun Pengcab masing-masing. Selain itu, Kejurda juga merupakan ajang seleksi atlet yang akan berlaga pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Surabaya awal Agustus 2022 mendatang, O2SN tingkat SD, SMP dan SMA, POPDA serta PORPROV, yang merupakan eventnya Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI)

“Jadi semoga dari kegiatan ini bisa membentuk mental, karakter dan juga daya juang mereka. Mereka bisa memberikan yang terbaik untuk Nian Tana Sikka dan juga untuk masa depan mereka. Karena saya yakin, kegiatan ini juga sebagai bekal untuk masa depan mereka. Semua hal yang berikan untuk Kabupaten Sikka dari diri mereka, kami harapkan yang terbaik dan semampunya, serta harus mengikuti aturan pertandingan dari awal hingga akhir,” harapnya.

(Redaksi)

Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *