oleh

Tetap Optimis, Re-Opening Argya Santi Resort Pasca Pandemi

INBISNIS.ID, DENPASAR – Pasca Pandemi Covid-19 satu-persatu instrumen pariwisata mulai bergeliat, salah satunya Argya Santi Resort yang secara resmi kembali membuka layanan akomodasi pada Selasa lalu yang berlokasi di restoran resort itu sendiri, (12/4).

Santi Adranakus, Owner Argya Santi Resort yang berlokasi di Jl. Jepun 1, Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Kini mengungkapkan bahwa saat ini mereka mulai membuka semua layanan reservasi akomodasinya baik ranah Nasional dan juga Internasional, dengan mempertimbangkan dan melihat kelonggaran terhadap regulasi kunjungan wisatawan yang akan berlibur ke pulau Dewata, sehingga memberi secerca harapan di depan guna mendongkrak roda perekonomian.

Bukan tanpa halangan dalam membuka kembali layanan Argya Santi Resort, hal terberat yang dulu kini telah dilalui sejak pandemi berlangsung, namun secara berkala dan berkelanjutan perawatan tetap dilakukan terhadap seluruh Room Resort yang ada.

Argya Santi Resort yang mengusung tema budaya asli dan artistik lokal Bali ini di akuisisi oleh Santi Adranakus, dan mulai beroperasi sejak tahun 2018, namun bulan April tahun 2020 semua layanan di tutup akibat kebijakan tak menentu dikarenakan lonjakan kasus pandemi Covid-19 yang terus menjadi bayang-bayang dikala itu.

Setelah membuka layanannya kembali, Santi mengakui bahwa akan mempertahankan tema budaya dan artistik lokal berbekal kecintaannya pada budaya dan seni lukis Bali, yang mana Santi berharap agar kebijakan pemerintah lebih memihak para pelaku usaha guna perekonomian semua sektor segera kembali normal, dan tidak terkesan menyulitkan para wisatawan yang akan berkunjung ke Bali, yang dimana akan berimbas pada pengusaha yang bergerak di sektor pariwisata.

“Kita tidak hanya menjual layanan kamarnya saja, kami juga selalu menyuguhkan citra budaya lokal, salah satunya tari-tarian Bali, dan juga Megibung (makan bersama dalam satu tempat makan yang besar), hal ini merupakan salah satu tradisi lokal yang kami tawarkan”, ungkap Santi sang owner yang Anggun dan Elegan pada INBISNIS.ID.

Tidak sampai disitu saja, guna menjaga agar kondisi dan layanannya tetap prima, pihaknya telah memenuhi semua persyaratan standarisasi layanan akomodasi dari Pemerintah termasuk sertifikat Clean, Health, safety and Evironment sustainable (CHSE), yang secara mendasar sesuai dengan standarisasi yang dimiliki Argya Santi Resort yakni BRISTA (Bersih, Rapi, Indah, tertib, aman dan hijau).

Lanjut Santi, ia mengakui bahwa resort yang mimiliki 57 room di tambah dengan 2 villa dalam satu areal, namun secara bertahap Argya Santi Resort akan menerapkan open market hingga memasuki pangsa pasar di Eropa, selain itu juga perhelatan G20 nantinya mereka telah menerima pesanan dari Group Ikatan Motor Indonesia (IMI).

(Redaksi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *