oleh

Pelni Pusat Belum Instruksikan Evakuasi KM Sirimau Kandas di Selat Witihama

INBISNIS.ID, LARANTUKA – Hingga saat ini, evakuasi Kapal Motor (KM) Sirimau belum menemukan hasil positif lantaran badan kapal masih kandas pada batu karang berukuran besar.

Pantauan INBISNIS.ID di lokasi kejadian, bantuan evakuasi oleh kapal minyak Gandha Nusantara milik Pemerintah Kabupaten Lembata terpaksa dihentikan karena mesin kapal tak mampu menarik beban berat KM Sirimau.

Selain beban kapal, kondisi air laut yang kembali surut membuat badan kapal tetap bersarang pada onggokan batu karang. Laut dangkal memaksa ABK Gandha Nusantara balik kanan.

Kepala Operasional Pelni Lembata, Agus Koten saat dihubungi anggota Polres Flores Timur mengatakan, hingga saat ini masih menunggu instruksi dari Pelni Pusat.

“Kita tinggal menunggu Instruksi dari Pusat. Kemungkinan besar kapal Tugboat milik Pertamina Maumere datang tarik,” katanya.

Menurutnya, Kapal Tugboat milik Pertamina yang hanya ada di Maumere, Kabupaten Sikka itu dinilai efektif mengevakuasi kapal besar. Pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa lantaran harus menunggu keputusan dari Pelni Pusat.

“Evakuasi penumpang juga belum bisa dipastikan karena menunggu keputusan dari pusat, pak,” katanya.

Diwaktu bersamaan, Kapolres Flores Timur, AKBP I Ngurah Joni Mahardika bersama beberapa anggota dan Dit Pol Air Polda NTT langsung bergerak menuju lokasi kandasnya KM Sirimau.

Polres Flores Timur bermaksud mendatangi kapal untuk mengecek kondisi penumpang yang notabene ibu hamil, anak-anak, lansia, dan penumpang yang rentan karena cemas berlebihan.

“Kita datang niatnya evakuasi penumpang, barangkali ada ibu hamil, anak-anak, dan orang sakit,” katanya.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Pelni tapi sampai sekarang belum ada kepastian,” ungkapnya lagi.

Sebagai informasi, kapal Sirimau juga membawa dua jenazah yang dikabarkan berasal dari Kabupaten Ende. Nama dua jenazah itu atas nama Benedic M Boro (42), warga Kecamatan Nangapanda, dan Marselinus Seto (50), warga Kecamatan Ende Utara.

(Redaksi)

Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *