oleh

Minat Masyarakat terhadap Angkutan Umum Metro Bus Terus Meningkat

INBISNIS.ID, BALI – Terkait peralihan penggunaan transportasi untuk menghindari kemacetan dan polusi yang kotor tidaklah mudah bagi masyarakat di perkotaan. Karena itu tidak heran jika banyak masyarakat tetap memilih naik kendaraan pribadi dibanding naik kendaraan umum seperti Metro Bus.

Untuk mengatasi hal tersebut jasa transportasi darat seperti Metro Bus yang terintegrasi dari kota- kota di Bali ini terus melakukan komunikasi publik dengan tujuan agar minat masyarakat terhadap angkutan dalam kota ini semakin tinggi.

Manager operasional Bus Metro, IGD Gede Gunawan pada Senin, 9 Mei 2022 mengatakan pihaknya terus melakukan komunikasi publik agar minat masyarakat terhadap metro bus ini meningkat.

“Memang mengubah karakter masyarakat itu prosesnya agak lama, oleh karena itu kita berikan edukasi dan memberi pilihan apakah memilih angkut pribadi atau angkutan bus,” ujarnya.

Gunawan menuturkan, sejauh ini pihaknya sudah menempatkan staf di beberapa titik yang ada, dengan tujuan untuk memberi edukasi kepada masyarakat.

“Contohnya kita sudah menempatkan orang di beberapa titik untuk memberikan edukasi, kemudian juga kita buatkan promosi-promosi yang berkaitan dengan pelayanan metro bus ini,” tuturnya.

Selain itu, kata Gunawan, kalau soal pelayanan Bus Metro ini sangat bagus dan aman. Dari segi kebersihan sudah pasti menjamin, dan sejauh ini juga pihaknya masih memberi layanan secara gratis. Selain itu juga layanannya selalu on time setiap 10 menit busnya pasti ada.

“Yang paling penting ada dua hal yang perlu diketahui masyarakat, pertama kita berikan layanan gratis, dan kebersihanya sangat bagus, kemudian tepat waktu, contohnya masyarakat menunggu di HLT setiap 10 menit busnya pasti datang ” terangnya.

Gunawan juga menjelaskan, untuk wilaya Denpasar sendiri saat ini sudah terkoneksi semua, baik dari koridor I ke Koridor 4 semuanya sudah tersambung dan lancar.

“Untuk perjalanan masyarakat itu sudah terkoneksi dengan 5 koridor, misalnya mau ke Ubud bisa naik dari Central Parkir Kuta, kemudian langsung ke Ubung, dan dari Ubung lanjut ke Ubud. Jadi dari koridor I ke koridor 4 sudah terkoneksi. Kemudian juga ke Tabanan, Benua. Jadi, sudah ada koneksinya tidak sulit,” jelasnya.

Untuk penumpang sendiri tutur Gunawan, saat ini sudah ada peningkatan dari hari ke hari, dari minggu ke minggu, dari bulan ke bulan sudah ada peningkatannya sangat tinggi apalagi saat mudik ini.

“Saya kira terus naik dari hari ke hari, dari minggu ke minggu, dari bulan ke bulan tidak pernah turun malah disaat mudik ini ternyata luar biasa dan sangat tinggi. Tidak hanya masyarakat mudik, ternyata masyarakat lokal di Bali juga saat libur kemarin berdasarkan yang kita hitung dari tanggal 1 sampai tanggal 8 kemarin penumpangnya sangat naik,” katanya.

Selain itu, kata Gunawan untuk tingkat penggunaan metro bus saat ini yang paling tinggi adalah Tabanan isi busnya sampai 51% dari kapasitas bus, kemudian yang paling rendah itu dari Ubung ke Mata hari terbit angkanya 36% pengguna, sementara yang lainnya sudah 40%.

“Kalau saya lihat di masing-masing koridor berbeda. Yang paling tinggi ke Tabanan sampai 50%, sementara yang paling kecil dari Ubung ke Mata hari terbit angnya 36%, sementara itu yang lainya 40%, dan saya kira baru mulai satu setengah tahun sudah mulai ada peningkatan,” tutupnya

(Redaksi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *