oleh

SMK Cipta Pariwisata Sebagai Tuan Rumah Bedah Hasil Penelitian Kemenparekraf

-Daerah-539 views

INBISNIS.ID, BOGOR Bertempat di auditorium SMK Citra Pariwisata Kota Bogor, jl. Raya Cibereum, Kel. Mulyaharja, Kec. Bogor Selatan, Kota Bogor pada Senin, 14 Maret 2022, dengan mengundang Bapak Dedy A Rachim, Wakil Walikota Bogor dan beberapa undangan yang kompeten dengan pengembangan pariwisata kota Bogor. Acara yang diinisiasi oleh Ikatan Akademisi Pariwisata Bogor yang diketuai oleh Bapak Jamalludin S, S.T, M.M bersama SMK Cipta Pariwisata Bogor.

Hasil penelitian yang dituangkan dalam sebuah buku dengan judul, “Strategi Pengembangan Kampung Wisata Tematik di Kotamadya Bogor, ditulis oleh Dr. Marhanani Tri Astuti bersama Dr. Dian Putranto, M.M dan Djamalludin, S.T, M.M dengan studi kasus di beberapa kampung tematik yang ada di Kota Bogor antara lain, Kampung tematik Situ Gede, Warna warni Katulampa, Pulo Geulis, Labirin,  Mulyaharja, Cikeas, dan Batik Cibuluh yang berdasarkan kondisi real Pariwisata di Kotamadya Bogor.Dalam kesempatan itu Bapak Soni Ervan, S.T sebagai Kepala Sekolah SMK Citra Pariwisata Bogor sekaligus juga tuan rumah acara bedah buku, mengatakan, SMK Cipta Pariwisata akan selalu mendukung penuh pengembangan Pariwisata di Kota Bogor dan membuka peluang kerjasama dengan pihak-pihak yang peduli dengan dunia pariwisata khususnya di kota Bogor.

“SMK Cipta Pariwisata akan selalu mendukung penuh pengembangan Pariwisata di Kota Bogor dan membuka peluang kerjasama dengan pihak-pihak yang peduli dengan dunia pariwisata khususnya di kota Bogor,” ujarnya.

Istimewa

Pada kesempatan lain Bapak Djamalludin,S.T, M.M, Ketua Ikatan Akademisi Pariwisata Bogor dan juga sebagai penyelenggara acara bedah buku mengatakan, Hasil penelitian yang tertuang dalam sebuah buku ini, diharapkan bisa menjadi solusi atau sebuah jawaban untuk pengembangan pariwisata di kota bogor dan sekaligus membantu PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kota bogor di bidang pariwisata yang saat ini sedang tergerus dikarenakan Pandemi Covid-19 yang sedang melanda.

Setelah acara ramah tamah selesai kami sedikit menghimpun dari sumber beberapa komunitas yang ditemui diantaranya yang diungkapkan oleh R. Bayu Adji, Msc, Ketua GM. FKPPI Rayon Cigombong-Cijeruk.

”Semoga ada perhatian dari instansi terkait dengan berpedoman dari hasil penelitian Kemenparekraf ini, dan saat ini GM. FKPPI juga sedang mengembangkan UMKM dan pelaku usaha di bidang pariwisata di daerahnya bisa lebih berkembang dengan belajar dari penelitian yang dihasilkan,” ungkapnya.

Sekarang saatnya membentuk ekosistem yang saling bekerjasama dan saling mendukung dari Praktisi atau pelaku usaha, pengambil kebijakan dalam hal ini adalah Pemerintah baik Daerah maupun nasional dan dunia pendidikan baik tingkat perguruan tinggi maupun tingkat pendidikan atas, harapannya ini momentum yang bagus untuk mengawali action kedepannya,” demikian diungkapkan Founder Komunitas UMKM GRSH yang ikut hadir dalam acara bedah buku hasil penelitian Direktorat Kajian Strategis dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi  Kreatif.

(Redaksi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *