oleh

Wisata Pantai Kelapa Enam, Spot Wisata Eksotis di Flores Timur NTT

-Daerah, Wisata-1,166 views

INBISNIS.ID, LARANTUKA – Selain terkenal dengan ritus keagamaan Semana Santa, Flores Timur juga punya segudang spot wisata menarik, salah satunya wisata Pantai Kelapa Enam di Kelurahan Weri, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, NTT.

Berdiri sejak Januari 2019, spot wisata hasil gagasan Falentinus Lein (45) langsung diburu wisatawan lokal. Bahkan, warga luar Flores yang punya agenda kegiatan di Kota Larantuka pun kerap luangkan waktu untuk menikmati gurat pantainya yang mempesona.

Selain menghadirkan suasana tenang, Kelapa Enam juga menyuguhkan kemolekan pasir putih yang meghampar sekitar 50 meter. Sementara deretan lainnya sudah ditumbuhi pepohonan.

Pada bibir pantai, sudah terpacak bangunan lopo berbahan bambu petung dikelilingi tanaman bunga. Dibawah lopo, para pengunjung dapat menikmati sejuknya hembusan angin ditambah gulungan ombak kecil. Suasana terasa semakin asri dan menenangkan.

Karena itulah, wisata pantai Kelapa Enam yang berjarak sekitar 3 km dari keramaian Kota kerap disambangi ratusan pengunjung saat wekend atau hari libur lainnya.

Karakteristik pantai Kelapa Enam dihiasi aneka jenis tanaman pohon diantaranya kelapa, flamboyan atau sering disebut pohon natal, dan mahoni. Saat musim hujan, Falentinus memanfaatkan sepertiga lahan kosong untuk menanam jagung.

“Tanam jagung pas musim hujan. Ini juga masih uji coba tapi jagung tumbuh lumayan bagus,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (05/03) tepat pukul 15.00 wita.

Kenikmatan Pantai Kelapa Enam tidak berakhir sampai disitu. Pasalnya, selain eksotis, tersedia juga berbagai kuliner sedap. Harganya yang terjangkau tentu tak buat isi dompet menjerit.

Falentinus mengatakan, kuliner yang sisuguhkan kebanyakan datang dari hasil bumi petani lokal seperi buah kelapa dan brand kopi leworok, kopi kebanggaan orang Flotim yang namanya terus menjulang.

“Ada kopi leworok dan es kelapa. Tersedia juga mie, ice cream, dan beberapa snack toko. Hari minggu sering ramai,” terang Falentinus saat mengambil tempat istirahat usai mencakul rumput di sepertiga lahan jagungnya.

Purnomo (37), salah satu pengunjung mengaku terpesona. Ia takjub berkat Pantai Kelapa Enam, beban pekerjaan selama sepekan terasa sirnah.

“Baru pertama kesini tapi enak karena tempatnya bagus dan pas buat refresing bersama keluarga,” ujarnya bersama istri dan sang buah hati.

Lebih jauh, Purnomo juga merasa kagum dengan warga lokal yang punya inovasi gemilang merintis tempat wisata. Menurutnya, sebelum jadi spot wisata, lokasi Kelapa Enam merupakan lahan gersang yang dihimpit tumpukan sampah.

(Redaksi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *