oleh

Tertarik pada Investasi Tanah? Ketahui Kelebihan dan Kekurangannya!

INBISNIS.ID, BALI – Berniat untuk investasi tanah sebagai pegangan di masa depan? Sudah tahu belum apa saja kelebihan dan kekurangannya?

Berinvestasi pada instrumen investasi yang memiliki wujud fisik memang masih sangat banyak diminati hingga saat ini karena memberikan ketenangan tersendiri bagi pemiliknya.

Meskipun begitu, bukan berarti bahwa jenis instrumen investasi satu ini luput dari untung rugi yang wajib menjadi perhatian calon pemiliknya.

Oleh karena itu, dilansir dari superyou.co.id bagi kamu yang tertarik menanamkan modal investasi pada tanah, mending simak dulu keuntungan dan risiko kerugiannya berikut ini.

Kelebihan Investasi Tanah

1. Harga Tanah yang Cenderung Meningkat
Dengan ketersediaan lahan yang terus berkurang dan demand untuk lahan dan properti bertambah, harga naik setiap tahunnya menyebabkan tanah menjadi investasi yang menguntungkan. 

2. Biaya Perawatan yang Murah
Perawatan untuk tanah kosong tidak sesulit perawatan untuk bangunan, rumah, ruko atau kos karena biasanya hanya membersihkan rumput liar. Hal ini berbeda dengan apabila yang memiliki bangunan, apabila dikosongkan akan mulai berjamur dan rapuh, bahkan bisa ada hewan liar yang bersarang, atau rayap yang merusak properti.

Baca juga : Kavling Menjaga 33890, Destinasi Komersial Baru di Labuan Bajo

3. Menjadi Lahan Bisnis
Apabila memiliki lahan tanah yang tidak digunakan, dari pada dibiarkan terbengkalai akan lebih menguntungkan untuk menggunakan lahan tersebut sebagai lahan bisnis. Hal ini dapat dilakukan dengan mengubah lahan tersebut menjadi perumahan cluster, pertokoan ataupun kos-kosan dengan begitu akan mendapatkan passive income tanpa mengurangi nilai tanah tersebut.

4. Memiliki Nilai Tambah
Melakukan investasi tanah memiliki nilai tambah dimana apabila tanahnya luas bisa membuat cluster atau kavling. Bisa juga dengan dijadikan bisnis dengan membuat ruko.

5. Kompetisi Rendah
Dibandingkan dengan investasi rumah, apartemen, ruko dan lainnya yang memerlukan waktu lebih saat akan dijual lagi, investasi tanah memiliki saingan yang lebih sedikit jadi ada peluang untuk tanah terjual lebih cepat.

6. Risiko Kehilangan Kecil
Saat melakukan investasi tanah, selama sertifikat lengkap untuk menyatakan bukti kepemilikan ada di kamu maka risiko kehilangan kecil karena itu akan menjadi bukti pendukung kamu sebagai pemilik tanah.

Kekurangan Investasi Tanah

1. Bukan Sumber Pemasukan Tetap
Tidak seperti investasi emas, saham atau deposito yang bisa dicairkan saat membutuhkan uang, investasi tanah tidak bisa dicairkan dengan segera.

2. Terpengaruh Oleh Lokasi
Lokasi berperan penting dalam investasi tanah karena bisa mempengaruhi daya jual dan capital gain. Contohnya adalah apabila lokasi tanah berada di daerah yang rawan banjir maka bisa harus memberi harga murah.

Baca juga : Kavling Menjaga 48580, Jadi Incaran Pengembang Properti

3. Adanya Risiko Penyerobotan Lahan
Apabila memiliki lahan kosong, maka harus dijaga dan sering dilihat karena bisa menjadi korban penyerobotan lahan dimana bisa dijadikan tempat parkir tanpa izin atau didirikan bangunan.

4. Teliti Mengenai Legalitas Tanah
Harus teliti mengenai legalitas tanah tersebut. Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah sertifikat hak milik tanah, karena bisa membantu mengurus proses jual – beli. Menghindari tanah girik, tanahnya memiliki Akta Jual Beli yang lengkap dan keaslian dokumen bisa di cek di Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Itulah tadi kelebihan, kekurangan dan bagaimana berinvestasi tanah yang tepat. Pastikan untuk berhati-hati saat melakukan investasi.

Investasi ini memang cukup menguntungkan, namun Anda tetap harus mempertimbangkan segala kelebihan dan kekurangannya. Semoga bermanfaat!

(Redaksi)

Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *