INBISNIS.ID, DENPASAR – Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat menutup tempat wisata yang ada di wilayahnya. Penutupan ini bersifat sementara.
Pemprov Nusa Tenggara Barat (NTB) sepakat untuk melakukan penutupan sementara semua destinasi wisata hingga akhir pekan ini.
Keputusan ini diambil bukanlah tanpa alasan. Berdasarkan data terbaru nasional per tanggal 18 Mei 2021, ditemukan ada 50 kasus baru positif COVID-19 di provinsi NTB.
“Ketentuan pemerintah pusat area wisatanya harus tutup dan melakukan pembatasan hingga 30% bagi (daerah) yang kategori kuning,” kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi NTB, Yusron Hadi (20/5), dilansir DetikTravel.
“Maka pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-NTB bersepakat melakukan penutupan untuk sementara waktu hingga akhir pekan pada lokasi destinasi wisata untuk mencegah kemungkinan terjadinya penularan dan peningkatan kasus COVID19,” tambahnya.
Saat ini, pemprov NTB sedang menyiapkan zona hijau untuk wisatawan. Protokol kesehatan di setiap destinasi maupun fasilitas lainnya akan disiapkan.
(Redaksi)
Komentar