INBISNIS.ID, MAKASSAR – Dalam sejarah persepakbolaan tanah air, nama besar PSM tidak bisa diabaikan.
Sebelum pembentukan klub profesional, nama PSM, PSMS, PERSIB, PERSEBAYA, PERSIJA yang mewarnai persepakbolaan dalam wadah PSSI.
Lima tim inilah bergantian meraih Piala PSSI, sebelum Ribut Waidy Cs dari PSIS Semarang mengubah sejarah PSSI dengan gol tunggal Syamsul Amri ke gawang PERSEBAYA 1 – 0
Dalam catatan PSSI, PSM era Ramang pernah Juara serta masa
A Anshar Abdullah juga meraih trophy tertinggi Piala Perserikatan PSSI dengan mengalahkan PERSIB Bandung.
STADION MATTOANGIN
Walau tidak berkorelasi langsung keberadaan Stadion Mattoanging Makassar identik dengan markas Tim Juku Eja, nama khas PSM yang selalu berkostum.merah merah.
Walau awal tahun 80-an tatkala PSSI menggulirkan Liga Amatir dan Liga Utama, PS Makassar Utama milik Jusuf Kalla mantan Wapres, juga ber l-homebase di Stadion yang sekarang bernama Stadion Andi Mattalstta, berlokasi Jl Cendrawasih 200 – 202 Kecamatan Mariso.
“Sangat disayangkan,” cetus Ns Badaruddin, mantan tim medis PSM 90- 20an, katanya pada INBISNIS (5/11).
Badaruddin yang juga Kepala Instalasi UGD RSIF Makassar merasa kehilangan sebab tidak ada tanda tanda kapan mulai dibangun.
Dulu, setelah dibongkar oleh Gubernur Nurdin Abdullah harapan warga Makassar cukup besar. Pasalnya sosok mantan Bupati Bantaeng ini terbukti berhasil menyulap kota kecil Bantaeng menjadi maju dan terkenal di Indonesia.
Desakan suporter PSM agar Wakil Gubernur Ir Andi Sudirman Sulaiman segera menganggarkan pembangunan stadion tersebut, terkendala. Kemampuan APBD Sulawesi Selatan terbatas.
MAKASSAR TANPA STADION SEPAKBOLA
Jauh sebelum Pandemi Covid tahun pertama, pemerintahan Gubernur Prof Dr Ir Nurdin Abdullah MP telah meratakan bangunan eks stadion PON IV Makassar.
Guru Besar GP UNHAS itu, akan membangun stadion di atas lahan seluas 11 Ha bertaraf internasional.
Tapi Dia di-OTT KPK tahun lalu di rumah jabatannya.
Padahal Stadion Mattoangin ini ada nilai historis sesuai catatan sejarah Provinsi Sulawesi.
Dibangun oleh Presiden Soekarno sejak 1956 untuk persiapan PON di Makassar.
Selain stadion sepak bola juga sda stadion Kolam Renang, Gedung Olahraga Mattoanging.
Stadion diapit secara langsung Jln Cendrawasi dan Jl Stadion dan secara tidak langsung Jl Kakatua dan Jl Dr Ratulangi Makassar.
Gubernur Andi Pangerang Petta Rani memindahkan pemukim di area tsb yang dulu tempat markas Kapten Westerling KNIL yang memimpin pembantaian 40.000 jiwa di Sul Sel.
Sekarang tinggal kubangan air bila musim hujan dan tahun lalu menelan korban anak yang tenggelam setelah berenang di lokasi tersebut.
Upaya Pemprov membangun Stadion Olahraga bertaraf internasional sebenarnya selalu mengalami hambatan.
Gubernur Amin Syam membangun. Stadion Olahraga Daya, tapi diprotes Kemenhub sebab lampu stadion bisa mengganggu pilot pesawat yang lokasinya alur untuk mendarat di Bandara Hasanuddin.
Gubernur Syahrul Yasin Limpo membangun Stadion Olahraga Barombong Makassar.
Pembangunannya dihentikan sementara BPK setelah stadion yang dibangun mengalami kerusakan fatal, ambruk sebagian.
Sampai sekarang Audit Investigas BPK belum dirilis, sementara pihak Pemprov bekerjasama FT UH juga melakukan investigasi.
(A Rivai Pakki/Redaksi)
Komentar