INBISNIS.ID, LABUAN BAJO – Salah satu proyek pembenahan kota Labuan Bajo sebagai Destinasi wisata premium adalah pembangunan trotoar atau jalur pedestrian sepanjang jalan Soekarno-Hatta bagian bawah. Pembangunan trotoar super premium ini dilengkapi dengan penanaman pohon palem raksasa.
Proyek penanaman tanaman ini merupakan milik PT. Floresco yang juga mengerjakan trotoar di daerah yang sama. Dalam pelaksanaannya, penanaman pohon palem di kawasan ini dipimpin oleh Eko, yang juga merangkap sebagai supplier utama tanaman ini.
Penanaman pohon palem ini dilakukan dari kawasan Kampung Ujung hingga ke jalan di depan ZasgoMart, Labuan Bajo.
Total pohon palem yang ditanam dalam proyek ini sebanyak 482 pohon yang rata-rata sudah berumur 2-3 tahun.
Pengerjaan proyek ini dilakukan dalam 5 tahap dan sudah berlangsung dalam 3 bulan, sejak awal bulan Oktober 2020 dan akan berakhir di bulan Desember ini. Hal tesebut dikarenakan ketersediaan tanaman palem yang terbatas.
Pohon palem ini disupply dari beberapa daerah di Pulau Jawa seperti Kediri, Tulungagung, Banyuwangi, Solo, Cilacap, dan Jember.
Pada hari minggu (20/12/20), sebanyak 21 pohon palem akan ditanam di sepanjang jalan Soekarno-Hatta.
Proses ini merupakan tahap terakhir dari proyek ini dikarenakan dalam kontraknya proyek ini harus diselesaikan sebelum tahun baru.
“Kita hari ini harus tanam semuanya karena pimpinan mewajibkan demikian. Cukup berat karena yang menanam pohon palem ini hanya 7 orang. Kalau cuacanya baik kita bisa selesaikan tapi kalau cuacanya tidak kondusif maka kita harus lanjut besok” tutur Eko, Supplyer utama sekaligus pimpinan proyek penanaman pohon palem ini saat diwawancarai tim INBISNIS kemarin.
Selain itu, Eko juga mengatakan bahwa keputusan untuk memilih jenis pohon palem sebagai tanaman yang ditanam di atas trotoar ini tepat sekali. Karena tanaman ini adalah jenis tanaman yang mudah tumbuh meskipun lahannya sempit. Beliau juga mengatakan bahwa tanaman ini tidak membutuhkan banyak air untuk dapat tumbuh dengan subur.
(Redaksi)
Komentar