INBISNIS.ID, PADANG – Pentingnya talenta-talenta yang unggul untuk kemajuan bangsa, Universitas Andalas kembali melaksanakan Dialog Nasional Manajemen Talenta Indonesia Emas 2045.
Acara ini bertemakan “Kolaborasi Perguruan Tinggi Untuk Talenta Unggul Indonesia 2045”.
Acara ini dilaksanakan di gedung Convention Hall Unand, dan juga via zoom dan live streaming YouTube, pada Kamis pagi (10/03/22).
Dialog Nasional ini menghadirkan lebih dari 300 perguruan tinggi di Indonesia, dengan pembicara dari berbagai kalangan akademisi dan pemerintahan dengan pembicara kuncinya yaitu Mendikbukristek RI, Nadiem Anwar Makarim, Menkopulhukam RI, Mahfud MD, dan Rektor Universitas Andalas, Yuliandri.
Acara ini dibuka langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin sebagai pemberi sambutan kunci.
Ketua pelaksana dialog nasional ini, Insannul Kamil menyampaikan beberapa hal yakni sebagai respon dan inisiatif dari perguruan tinggi tentang talenta nasional dan Insannul Kamil juga berharap agar bisa memperkuat inisiatif dan kolaborasi perguruan tinggi se Indonesia yang diinisisasi oleh Universitas Andalas yang nantinya akan menghasilkan gagasan, rekomendasi, dan ide-ide berenang atas pemikiran dari semua perguruan tinggi yang kita kompilasi pada hari ini guna terwujudnya empat pilar visi Indonesia 2045.
“Ini merupakan respon dan inisiatif dari perguruan tinggi sebagai tindak lanjut terbitnya keputusan presiden No. 21 tahun 2021 tentang satuan tugas sistem manajemen talenta nasional. Dialog Nasional ini diharapkan akan dapat memperkuat inisiatif dan kolaborasi perguruan tinggi se Indonesia yang diinisisasi oleh Universitas Andalas yang nantinya akan menghasilkan gagasan, rekomendasi, dan ide-ide berenang atas pemikiran dari semua perguruan tinggi yang kita kompilasi pada hari ini guna terwujudnya empat pilar visi Indonesia 2045” kata Insannul Kamil.
Dalam penyampaian sambutannya, Wakil presiden RI, Ma’ruf Amin menyatakan bahwa kesuksesan seseorang itu didasarkan pada tiga faktor, yaitu kerja keras, talenta, dan nasib. Ma’ruf Amin juga mengatakan bahwa manajemen talenta itu perlu dan tidak kalah penting sehingga bisa menghasilkan kemajuan baik bagi individu, organisasi hingga negara dengan adanya talenta.
“Biasanya kesuksesan seseorang diatribusikan pada tiga faktor yaitu kerja keras, talenta, dan nasib. Pada dialog nasional ini kita membicarakan tentang talenta. Manajemen talenta menuntut adanya sebuah proses yang sengaja didesain mulai dari persiapan, pencarian, pemeliharaan hingga pengembangan talenta-talenta di Indonesia. Dan tidak kalah pentingnya adalah bagaimana mempertemukan talenta-talenta tersebut dengan bidang-bidang yang sesuai sehingga talenta dapat menghasilkan kemajuan baik bagi individu, organisasi hingga negara” tutur Ma’ruf Amin.
(Redaksi)
Komentar