INBISNIS.ID, BLITAR – Sektor usaha buket bunga Blitar mengalami dampak setelah diberlakukannya PPKM untuk mencegah berkerumunnya masyarakat.
Namun, sejak diberlakukannya New Normal, bisnis kerajinan buket bunga mulai menggeliat. Pemesanan mulai mengalir baik langsung atau melalui online.
Alfa Putri salah satu pengrajin buket bunga rumahan mengatakan, sejak diberlakukannya new normal, karya kerajinannya mulai kembali diburu pembeli.
“Awal pandemi dan pemberlakuan PPKM sepi pembeli. Tapi sekarang sudah mulai banyak pesanan,” katanya saat dihubungi inbisnis.id, Senin (11/4/2022)
Ia mengatakan hari sudah mulai mendapatkan pesanan. Sehari sekitar 10 hingga 20 paket buket bunga dibeli pelanggan. Harga satu buket bunga menyesuaikan jenis dan ragam buketnya bunganya. Namun saat ini yang paling diburu pembeli buket berisi coklat, uang bahkan rokok.
“Per hari bisa buat rata-rata 15 buket bunga, dari berbagai jenis dengan harga menyesuaikan pesanan, paling murah Rp 10 ribu tergantung jenisnya,” tambahnya.
Untuk penjualan, ia saat ini fokus menggunakan media sosial dengan sasaran pasar mulai dari pelajar, mahasiswa, karyawan hingga pesanan dari luar pulau.
(Redaksi)
Komentar