INBISNIS.ID, LARANTUKA – Tim vaksinator dari Puskesmas Lato di Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur, tetap semangat menyalurkan vaksin booster atau vaksin ketiga demi menciptakan herd immunity bagi masyarakat.
Percepatan vaksinasi pun dilakukan dalam berbagai cara termasuk mencanangkan sistem jemput bola. Namun, vaksinasi kali ini cukup menantang karena harus melalui ruas jalan wilayah utara Flores Timur yang hingga kini masih berstatus rusak berat.
Meski rusak berat, semua tim tampak bersemangat menjalankan tugas melayani suntikan vaksin untuk masyarakat. Mobil ambulans yang ditumpangi terus melaju hingga tempat tujuan.
Salah satu tenaga vaksinator, Veronika Hayon mengatakan, timnya menyasar dua desa yang lokasinya cukup terisiolir lantaran tergerus kondisi jalan memprihatinkan.
“Hari ini, kami dari tim vaksinasi Puskesmas Lato mengunjungi masyarakat di dua Desa yakni Desa Duli Jaya dan Desa Serinuho,” ujarnya kepada wartawan saat hendak menuju wilayah tujuan.
Tim medis yang didominasi kaum hawa ini tetap tegar melakukan perjalanan demi melayani masyarakat Desa Dulijaya dan Desa Serinuho. Dua desa tersebut bagian dari wilayah Kecamatan Titehena.
Veronika mengatakan, tugas yang diemban merupakan kewajiban yang harus dijalankan, salah satunya memutus penyebaran pandemi covid 19 melalui pelayanan vaksinasi.
Selama menjalankan tugas, kata dia, semua masyarakat dari kalangan muda maupun lansia sangat antusias menerima vaksinasi yang diberikan, baik suntikan pertama, kedua, maupun ketiga (booster).
Dengan metode door to door, vaksin jenis pfizer telah melayani sebagian besar masyarakat bahkan sampai ke pelosok yang sulit dijangkau.
“Kali ini 48 dosis vaksin jenis pfizer disiapkan untuk pelayanan Booster. Sedangkan jenis Covovax 600 Dosis untuk sasaran dosis pertama dan kedua,” ungkapnya.
“Tertarik di coworking space nya, semoga aktif tidak vakum seperti dulu kalau ini aktif tentunya akan menjadi magnet generasi muda untuk belajar seputar dunia usaha,” kata Ridwan, Pemuda asal Kanigoro tersebut, Rabu (13/4/2022).
(Redaksi)
Komentar