INBISNIS.ID, LABUAN BAJO – Ternyata masyarakat belum menerima manfaat dan merasakan hasil pembangunan, yang dimana seringkali birokrasi melaporkan tugas sudah dijalankan, anggaran sudah dibelanjakan, laporan pertanggungjawaban telah selesai. Setelah di cek di lapangan belum ada hasil yang konkret. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, SE di misa syukur memperingati 1 (Satu) tahun kepemimpinananya bersama wakilnya dr. Yulianus Weng ( Edi-Weng), di Aula Kantor Bupati Mangarai Barat (MABAR), Sabtu, (26/2).
“Tugas kita bukan hanya membuat dan melaksanakan kebijakan, tugas kita adalah membuat masyarakat menikmati pelayanan, menikmati hasil pembangunan. Seringkali birokrasi melaporkan “tugas sudah dijalankan, anggaran sudah dibelanjakan, laporan pertanggungjawaban telah selesai”. Setelah di cek di lapangan, ternyata masyarakat kita belum menerima manfaat dan merasakan hasil pembangunan” Kata Bupati Edi dalam pidatonya.
Lanjut dia mengatakan, kebijakan dan pelayanan kepada masyarakat jangan yang bersifat monoton, akan tetapi diteliti terhadap hasil dan manfaatnya yang diterima oleh masyarakat.
“Ini adalah contoh rutinitas yang bersifat monoton. Hanya berfokus pada proses namun tidak teliti terhadap hasil dan manfaat pekerjaan,” ujarnya.
Mantan ketua DPRD Manggarai Barat itu juga mengatakan, dirinya bersama wakil Bupati Manggarai Barat dr. Yulianus Weng di tahun 2026 angka kemiskinan di daerahnya tersebut menurun, angka prevalensj stunting menurun, dan juga tingkat penganggurannya menurun.
“Setiap orang tentunya memiliki mimpi, dan untuk mewujudkan itu, ada pengorbanan, ada usaha, ada niat dan ada semangat yang hadir di dalam diri agar mimpi itu dapat diraih. Saya dan pak dokter juga memiliki mimpi terhadap daerah ini yang kemudian berubah menjadi tekad kami berdua untuk ikut berkontribusi membangun daerah ini.
Kita bermimpi di tahun 2026, laju pertumbuhan ekonomi kita mencapai 6,19 % dimana tahun 2020 hanya mencapai 0,89 %;
Kita bermimpi di tahun 2026, angka kemiskinan kita menurun menjadi 14,01 % dari 17,92 % di tahun 2021;
Kita bermimpi di tahun 2026, tingkat Pengangguran menurun menjadi 3,07 % dari 4,94 % di tahun 2021;
Kita Bermimpi di tahun 2026, angka prevalensi stunting kita menurun pada angka 9,06 % dari 19,06% di tahun 2021
Kita bermimpi di tahun 2026, pendapatan per kapita masyarakat kita mencapai nilai Rp 16.600.000,00 (Enam Belas Juta Enam Ratus Ribu Rupiah;
kita bermimpi di tahun 2026, Rapor Reformasi Birokrasi Kabupaten Manggarai Barat memperoleh Nilai 77 dari pencapaian nilai 53,76 di tahun 2020” jelas Ketua Partai Nasdem Manggarai Barat tersebut.
Menurut Edi, semua mimpi tersebut tidak datang otomatis, tidak datang dengan mudah. Kata dia, perlu dilakukan kerja cepat, kerja cerdas dan kerja tuntas.
“Namun, semua itu tidak datang otomatis, tidak datang dengan mudah. Perlu dilakukan kerja cepat, kerja cerdas dan kerja tuntas. Harus disertai dengan cara-cara kerja baru yang produktif. Era kita adalah era yang berisiko, era yang dinamis, era yang kompetitif, sehingga diperlukan cara-cara kerja inovatif, jangan sampai kita terjebak dalam aktivitas rutin yang bersifat monoton,” tutupnya.
(Redaksi)
Komentar