oleh

Pemerintah Kecamatan Aesesa Bersama BPP Danga Sosialisasi Teknologi Pertanian Cerdas Iklim

INBISNIS.ID, NAGEKEO – Pemerintah kecamatan Aesesa, kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama Badan Penyuluh Pertanian (BPP) Danga menggelar sosialisasi, Teknologi Pertanian Cerdas Iklim (Climate Smart Agriculture)  Strategic Irrigation Modernization And Urgent Rehabilitation Project (SIMURP), bertempat di Kelompok Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) KM 2.4, Desa Marapokot, Kecamatan Aesesa, Jumat (27/05/2022).

Pertemuan ini dihadiri oleh oleh camat Aesesa, Yakobus Laga Kota, Kabid PSP, Ketua BPP Danga, Matias Ebu, petugas PPL, sejumlah Ketua Kelompok Tani (Poktan) dan anggota P3A di wilayah tersebut. 

Camat Aesesa, Yakobus Laga Kota, dalam sambutannya diawal kegiatan tersebut memberikan peneguhan kepada masyarakat untuk membangun sikap disiplin dalam mengolah lahan pertanian mereka. Mengefektifkan waktu kerja secara baik dan fokus pada pekerjaan pertanian yang mereka geluti sehingga produktivitas meningkat dan hasilnya baik. 

“Pagi minum kopi jangan terlalu lama. Kalau waktu mau kasih pupuk padi, kasi pupuk, kalau mau jadwal semprot ya semprot, jangan buat yang lain. Jadi petani mesti fokus, jangan jadi petani rangkap politik, jadi petani rangkap bisnis, itu kita hancur” Ungkap Camat Aesesa. 

Sementara itu, Hironimus Paga, Kepala Bidang (Kabid) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), dalam pemaparan materi mengungkapkan bahwa SIMRUP atau program rehabilitasi  saluran irigasi pertanian merupakan program pemerintah pusat yang diturunkan untuk mempercepat perbaikannya irigasi di seluruh wilayah Indonesia secara khusus di kabupaten Nagekeo.

Untuk tahun Anggaran 2022 pemerintah memprioritaskan pada 10 provinsi di Indonesia, termasuk propinsi NTT. untuk propinsi NTT, kabupaten Nagekeo menjadi Satu-satunya kabupaten yang menyerap program pemerintah pusat yang sumber dananya berasal dari pinjaman luar Negeri. 

“Ini pembangunannya dianggarkan dari dana pinjaman luarnya Negeri. Kita Nagekeo beruntung, kita mesti bersyukur menjadi salah satu kabupaten  yang ikut menyerap program pemerintah ini. Di Indonesia Ada 10 provinsi, NTT urutan ke 10 dan Nagekeo adalah sasarannya, ini luar biasa” Ujar Roni.

(Redaksi)

Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *