INBISNIS.ID, LEMBATA – Setelah dibuka pada Sabtu (18/9/2021), Pasar Nusantara Wowong, Desa Wowong, Kecamatan Omesuri, Kabupaten Lembata, NTT mulai ramai dikunjungi warga. Namun, karena baru dibuka, kuantitas kunjungan mengalami naik-turun.
“Biasanya kunjungan selalu ramai kalau banyak ikan yang tersedia. Kebanyakan para nelayan datang dari Baranusa, Kabupaten Alor,” ungkap Husen Milu, warga Desa Wowong, Sabtu (6/11).
Lebih lanjut, Husen menjelaskan, kunjungan warga menurun karena sekarang sudah memasuki musim hujan sehingga persiapan lahan pertanian tentu lebih diprioritaskan.
Pantauan INBISNIS.ID, suasana pasar Nusantara Wowong tetap ramai khususnya pagi dan menjelang sore hari. Mayoritas warga adalah penduduk desa Wowong, tetapi juga ada yang datang dari desa-desa tetangga bahkan dari Baranusa, Kabupaten Alor yang datang membawa ikan segar dari laut Sawu. Pasar ini terlihat sederhana, tetapi aspek sosialnya sangat nampak, mulai dari relasi antarwarga untuk jual-beli barang dagangan, toleransi antar agama, juga relasi warga antar kabupaten yakni orang Kedang di Kabupaten Lembata dan para nelayan dari Kabupaten Alor.
Warga menjual barang-barang kebutuhan dapur, misalnya ikan, buah-buahan, ubi, tuak (minuman khas orang Kedang), dan masih banyak yang lainnya. Aktivitas di pasar Nusantara Wowong, menjadi peluang bagi warga setempat untuk mendongkrak pendapatan ekonomi mereka.
Pasar dan Pariwisata
Di pasar Nusantara Wowong, bukan hanya menjual dan membeli barang, tetapi juga ada pemandangan lainnya yang akan menghiasi kunjungan Anda. Di sana anda akan menemukan keindahan laut Sawu yang biru dan bersih, ada juga jejeran pohon pandan yang masih terawat sangat baik oleh warga, ada pasir putih yang membentang juga pemandangan pulau-pulau kecil di tengah laut milik Kabupaten Alor.
Keindahan alam inilah yang akan didesain menjadi pariwisata oleh Pemerintah Desa dan Warga Wowong. Namun, terlihat jelas bahwa fasilitas pendukung di Pasar yang sekaligus sebagai tempat wisata tersebut masih sangat minim. Karena itu, Jubir Leki, salah seorang warga Wowong lainnya menjelaskan, fasilitas-fasilitas akan menjadi prioritas untuk mendukung kemajuan pasar dan pariwisata di desa tersebut. Jika sudah ada fasilitas, tiket wisata akan diberlakukan.
“Jadi warga yang masuk berwisata akan diberikan tiket kunjungan, sedangkan yang mau ke pasar itu bebas. Nanti kita akan membuat batas antara pasar dan pariwisata. Ini rencana kita ke depan,” ungkap Jubir Leki yang juga adalah salah seorang calon Kepala Desa Wowong.
Selain menikmati pasar, anda akan menemukan kebahagiaan bersama keluarga tatkala menikmati keindahan laut Sawu dengan ombak yang berderu, pasir putih yang membentang, pohon pandan nan sejuk dan menyaksikan anak-anak Wowong bernyanyi juga lebih asyik lagi melihat mereka berenang di laut Sawu. Di ujung mata anda, akan terlihat kapal-kapal nelayan dari Baranusa yang bertolak menuju Wowong untuk membawa ikan segar dengan ukuran bervariasi dan harga yang lumayan murah. Ikan segar yang baru ditangkap di laut Sawu, langsung anda dapat nikmati di pasar Nusantara karena di sana ada tempat khusus untuk memanggang ikan. Wah, nikmatnya akan bertambah jika dikonsumsi dengan tuak segar yang barusan diiris dari pohon koli atau kelapa.
(Antonius Rian/Redaksi)
Komentar