oleh

Monitoring Pansus DPRD Matim Terkait Proyek RS Pratama Watunggong, Ini Temuannya

INBISNIS.ID, BORONG – Tim Panitia khusus (Pansus) DPRD Manggarai Timur melakukan monitoring hasil pekerjaan fisik proyek Rumah Sakit Pratama Watunggong, Kecamatan Congkar, tahun anggaran 2021 pada Senin (18/04/2022).

Wakil ketua II DPRD Manggarai Timur, Damu Damian kepada media ini, Selasa (19/04) mengatakan tim pansus telah meninjau pekerjaan pembangunan Rumah Sakit Pratama Watunggong.

Kata politisi Perindo itu, berdasarkan hasil monitoring di lapangan yang dilakukan tim Pansus terdapat beberapa item pekerjaan yang belum maksimal yakni;

Pertama, Material bekas galian belum dirapikan secara keseluruhan sehingga terkesan berantakan.
Kedua, Instalasi perpipaan menuju septictank masih telanjang tentu rawan cepat rusak.
Ketiga, Rabat pada pelataran upacara rawan tergenang air karena tidak  diperhatikan kemiringan menuju saluran pembuangan.
Keempat, Pekerjaan Finishing pada pada dinding bangunan maupun pada saluran tidak rapi.

Terhadap temuan itu dimasukan sebagai rekomendasi terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Manggarai Timur.

Secara tegas ia menyampaikan hal itu agar pihak terkait segera sikapi terhadap beberapa item pekerjaan yang belum rapi dan tuntas sebelum digunakan untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat.

“Temuan ini sudah disampaikan kepada PPK Fisik Dinas Kesehatan dan  staf  kontraktor untuk segera perbaiki. Hasil perbaikan, akan ditinjau kembali sebelum Pansus DPRD Manggarai Timur memberi rekomendasi terhadap proyek fisik tersebut,” ujar Damu Damian.

Lanjut Damu, pihaknya akan datang lagi untuk mengecek beberapa item pekerjaan bermasalah itu sebelum penyampaian laporan hasil kerja pansus pada sidang paripurna Dewan. 

Untuk diketahui proyek tersebut menelan anggaran sebesar Rp 28 m yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) reguler 2021.

Proyek itu ditangani oleh PT Floresco Aneka Indah. kontraktor tersebut menangani pembangunan gedung rawat jalan, IGD, dan gedung OKA. Dan PT Komodo Alam Lestari menangani pembangunan gedung rawat inap dan penunjang.

(Redaksi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *