INBISNIS.ID, LARANTUKA – Menikmati liburan di Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur, NTT rasanya belum lengkap jika pulang tanpa oleh-oleh untuk keluarga, sahabat, pacar, maupun orang tersayang lainnya.
Salah satu rekomendasi pusat belanja yang patut disambangi adalah Rumah Oleh-Oleh di Kelurahan Postoh, persis di depan Gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka.Di Rumah Oleh-Oleh, kamu dapat menilik berbagai macam kerajinan tangan tradisional, busana adat Flores Timur, dan ragam jenis pangan lokal yang sudah dikemas menjadi brand menarik.
“Disini kita jual hasil karya pelaku UKM. Ada busana adat, kopi leworok, kopi lite, jagung titi, banana chips, kacang mete, dan masih banyak kerajinan tangan lainnya,” ujar Jonathan Letor, seorang karyawan di Rumah Oleh-oleh, Selasa (22/03).
Letor menuturkan, pusat belanja ini didirikan pada tahun 2020, dibawah besutan Ketua Dekranasda Kabupaten Flores Timur, Lusia Bareka Hadjon alias istri Bupati Flotim, Antonius Hubertus Gege Hadjon.
Ia mengaku selain masyarakat setempat, orang luar pun kerap memebeli suvenir di tempat itu. Namun, ketika wabah covid 19 merambah, omsetnya mulai menurun.
“Kadang satu hari orang tidak beli sama sekali tapi pas besoknya pelanggaan muncul lebih banyak,” katanya sambil melebarkan senyuman.
Menurutnya, produk yang ditawarkan datang dari pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang kebanyakan dilakoni orang muda. Dekranasda hadir sebagai akses pasar sekaligus wadah promosi pengusaha lokal.
Selain menjadi pusat promosi, Rumah Oleh-Oleh bisa memudahkan siapa saja yang berniat membawa cinderamata khas Lamaholot sebelum kemabali ke daerah asal.
Komentar