INBISNIS.ID, BORONG – Seorang pengrajin Emilianus Luju (36), asal Mbering-Waerana, Kelurahan Rongga Koe, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), memanfaatkan potensi sumber daya yang tersedia untuk berkreativitas.
Dengan memanfaatkan bahan dasar dari alam, seperti; bambu, tempurung kelapa, kayu, rotan, daun pandan, Emialinus mencoba berinovasi, untuk membuat berbagai macam bentuk hasil kerajinan tangan atau karya seni.
Beragam jenis kerajinan tangan yang dihasilkannya antara lain, topi koboi, topi kebangsaan, topi khas Rongga, keranjang, kipas angin, cerek cantik, gelas, asbak, gelas sloki, botol atau tempat penyimpanan moke, Senduk nasi, sendok sayur, seruling bambu, bumbar dom, meja, bangku panjang, lemari dan lain-lain.
Emilianus, menghadirkan perabotan rumah tangga dengan mengusung desain kearifan lokal berpadu estetika modern.
Berbeda dengan brand furniture lainnya, suami Petronela Mbela itu memiliki konsep seasonal dengan tema dan desain yang unik dan berbeda. Semua itu dilakukannya untuk menjawab kebutuhan pasar yang saat ini sedang tren dengan tema budaya.
Sebelumnya, Emilianus berprofesi sebagai seorang petani. Emilianus menuturkan, dirinya menekuni usaha membuat perabot-perabot lokal ini sejak tahun 2016. Namun, usahanya tersebut berjalan di tempat karena terkendala modal dan pemasaran.
“Saya kerja tekun barang ini kalau sudah ada yang pesan. Biasanya saya promosikan lewat Facebook. Kalau tidak ada yang pesan, saya kembali fokus rawat kebun,” kata Milo, sapaan akrab Emilianus Luju.
Dirinya berharap, adanya perhatian dari Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Timur agar tetap melestarikan kerajinan tangan berbasis lokal secara turun temurun.
“Semuanya dibuat dari bahan-bahan lokal seperti bambu, tempurung kelapa, bulu, daun lontar, rotan, kayu dan daun pandan,” ujarnya.
Terkait harga, ia meminta pelanggan agar langsung menghubungi nomor telepon 081236162899. “Yang jelas, harganya bersahabat. Bagi yang memesan, barang akan ditunggu dalam tempo 2 sampai 3 Minggu,” pungkasnya.
Komentar