INBISNIS.ID, BANTEN – Gendis jadi ungkapan atau kata yang sangat akrab di telinga dan menjadi kata yang bermakna manis.
“Gendis dalam bahasa Jawa artinya manis atau gula. Gendis sering digunakan sebagai nama atau panggilan untuk anak wanita Jawa yang artinya wanita yang berkarakter baik dan lembut. Tapi Kali ini Gendis di zaman now, Gendis bukan hanya sebuah nama wanita Jawa tapi nama dari yayasan kami,” ungkap Sukamto Setijoharsono sambil menyiapkan kegiatan “ Berbagi Tajil di Bulan Ramadhan”, Banten, Jumat (29/4).
Program Gendis Berbagi Tajil di Bulan Ramadhan dilakukan di wilayah Pinang Graha Bunga, Tangerang – Banten, pada, Jumat sore (29/4) menjelang waktu berbuka.
Kata Gendis dalam organisasi atau yayasan adalah singkatan dari “GENERASI DERMAWAN INSAN SEJAHTERA” yang kita singkat GENDIS. Semua generasi khususnya generasi penerus menjadi generasi yang dermawan, generasi yang mampu, makmur dan peduli untuk selalu berbagi kepada sesama dan alam. Kita semua pasti mempunyai cita – cita menjadi insan yang sejahtera, insan yang sehat, bahagia dan mampu bermanfaat bagi hidup, sesama dan semesta.
Jadi kami sepakati bersama dan menjadi komitmen yayasan kami bahwa kami adalah generasi yang berkarakter penuh kasih sayang, lemah lembut (Asah Asih Asuh)dan dermawan untuk mewujudkan diri kami serta kita semua sebagai insan yang sejahtera, yang mampu meneruskan estafet dari generasi ke generasi yang saat ini sampai yang akan datang.
“ Saya, Lusi beserta rekan – rekan memulai kegiatan “ Gendis Berbagi Tajil & Jumat Berkah” dimulai dari awal Ramadhan sampai akhir Ramadhan. Dan khusus jumat berkah Yayasan Gendis sudah rutin melakukannya sejak awal berdirinya Yayasan Gendis. Bedanya jumat berkah di bulan Ramadhan ini, kita membagikannya saat menjelang berbuka atau Menjelang magrib,” ungkap Ninik, salah satu pengurus yayasan Yayasan Gendis.
“ Kami membagikannya kepada masyarakat yang benar – benar membutuhkan, lain dengan Takjil. Takjil kami bagikan kepada siapa saja, para Pengendara dan pejalan kaki. Selama bulan puasa Ramadhan Tahun 2022 ini kami bersama semua rekan – rekan dari Yayasan Gendis sudah melakukan 2 Kali dalam program “ Gendis Berbagi Tajil Ramadhan” dan program tutin Gendis setiap minggu pada hari Jumat adalah “Jumat Berkah”, Ujar Ninik dan Lusi.
Sukamto Setijoharsono yang akrab dipanggil papi Anggoro merupakan penasehat dari Yayasan Gendis. Papi Anggoro menyampaikan bahwa banyak para pendiri Yayasan Gendis mempunyai harapan bahwa kita semua benar – benar menjadi generasi yang dermawan, insan sejahtera serta mampu memberikan nilai – nilai luhur kebaikan kepada siapapun dan apapun di dunia ini. Papi Anggoro dan rekan – rekan Yayasan Gendis menutup percakapan dengan mengucapkan salam sinergi kolaborasi Gendis berbagi dan Dermawan,” GENDIS TETAP TERUS SEMANGAT BERBAGI BERSAMA UNTUK NEGERI”.
Komentar