INBISNIS.ID, BLITAR – Bisnis budidaya ayam hias mulai banyak dikembangkan di Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Peternak di Blitar banyak membudidayakan jenis ayam hias pheasant.
Seperti yang dilakukan peternak di Desa Gembongan, Kecamatan Ponggok. Ia menekuni usaha peternakan ini bermula dari hobi.
“Saya memang hobi ternak. Awalnya ternak bebek petelur, lalu merpati hias. Setelah saya pelajari, ternyata nilai bisnisnya lebih menjanjikan budidaya ayam hias,” kata Ragil kepada INBISNIS.ID, Selasa (5/7/2022).
Sejak tahun 2015, Ragil memulai usaha ini. Berawal dari memelihara ayam hias jenis Brahma. Ia menyulap halaman belakang rumah menjadi kandang untuk budidaya.
“Awalnya, saya budidaya ayam hias jenis Brahma. Kalau dari bisnis, budidaya ayam Brahma sebenarnya juga menjanjikan, tapi saya lihat ke depannya kurang stabil, akhirnya saya juga budidaya ayam hias jenis pheasant,” ucapnya.
Untuk indukan, saat awal budidaya ia mengeluarkan uang senilai Rp 30 juta untuk membeli satu jantan dan dua betina. Sekarang ia memiliki 20 pasang indukan ayam hias pheasant berbagai jenis.
“Awalnya cuma satu jantan dua betina, sekarang sudah banyak untuk indukan. Disini sudah ada 100 ekor ayam hias pheasant. Untuk penjualan biasanya ikut kontes seperti bulan kemarin di Kota Blitar” papar Ragil.
Sepasang indukan bisa produksi 15-20 telur tiap tahun. Dari 15-20 telur itu potensi menetas sekitar 75 persen. Ia memakai mesin untuk menetaskan telur.
Sebagai informasi, ayam hias pheasant remaja usia tujuh bulan bisa dijual dengan harga Rp 7 juta sampai Rp 20 juta per pasang.
(Redaksi)
Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.
Komentar