INBISNIS.ID, SEATTLE – KJRI San Francisco berdialog dengan komunitas diaspora profesional Indonesia yang bekerja di berbagai perusahaan di Seattle, pada 26 Agustus 2025.
Mereka adalah Indonesian Professional Association (IPA) Seattle dan Give To Indonesia Foundation, organisasi nirlaba berbasis di “Kota Zamrud” yang melahirkan inisiatif gemilang untuk sumbangkan 100 laptop kepada pendidikan di Indonesia.
Martin Lijanto, salah satu diaspora Microsoft yang hadir, menyampaikan bahwa dari 100 laptop baru saja dikirimkan 3 laptop kepada Yayasan Hoshizora – yang telah beroperasi di Yogyakarta sejak tahun 2006.
Presiden Give To Indonesia Foundation, Dias Gotama, mengemukakan bahwa bantuan 100 laptop ini bukan sekadar donasi, melainkan wujud nyata semangat persatuan diaspora di rantau yang menghadirkan kontribusi konkret bagi bangsa, sekaligus menegaskan diaspora sebagai kekuatan berharga yang menjembatani Indonesia dengan dunia.
BACA JUGA :
- Bali Catat Kenaikan Okupansi, Investor Asing Semakin Dominan
- Buka Bisnis di Bali, Investor Asing Dituntut Taat Pajak
- WNA Diberi Hak Pakai, Pengawasan Tetap di Pemerintah Daerah
- INBISNIS, One Stop Investment Solution
- AFR Asia Summit 2025, Memperkuat Hubungan Australia–Asia
Pengalaman internasional membuktikan hal tersebut. Diaspora Tiongkok, misalnya, berkontribusi besar terhadap pembangunan negaranya, bahkan tercatat mendorong sekitar 70 persen dari total investasi asing langsung (FDI) ke negaranya.
Demikian pula diaspora India, yang tak hanya menjaga ikatan kultural tetapi juga memberi sumbangan ekonomi luar biasa dengan remitan global yang mencapai lebih dari 135 miliar dolar AS pada tahun fiskal terakhir.
Potret itu memberi inspirasi kuat bahwa diaspora dapat menjadi resonator pembangunan nasional. Indonesia sendiri, dengan jumlah diaspora yang diperkirakan antara enam hingga sembilan juta orang di berbagai belahan dunia, memiliki potensi serupa yang sangat besar.
Mereka bukan hanya menyumbangkan dana, tetapi juga menghadirkan nilai tambah melalui inovasi, gagasan, advokasi, dan jejaring global yang mampu memperkuat ketahanan ekonomi, memperkaya budaya, dan membuka peluang teknologi bagi bangsa.
BACA JUGA :
- INBISNIS Property, Menjadikan Properti Anda Lebih Berharga
- Inovasi Australia Bersinar di Pameran Mining Indonesia 2025
- Indonesia Kantongi Komitmen Investasi 23,8 Miliar Dolar AS di Expo 2025 Osaka
- Labuan Bajo Holiday, Jadikan Liburan Anda Lebih Berkesan
- BIC Mendorong Perluasan Investasi Potensial di Bali
Konjen RI San Francisco, Yohpy Ichsan Wardana, dalam dialog bersama sejumlah diaspora Indonesia yang bekerja di sektor teknologi termasuk Microsoft, Amazon, dan Boeing di Seattle, menyampaikan “Diaspora berperan penting bagi diplomasi teknologi dalam membantu pembangunan nasional berbasis sains dan teknologi. Selain membawa nama baik bangsa, diaspora perlu terus diberdayakan untuk ‘give back’ dan memberi manfaat nyata bagi Nusantara meskipun jauh dari tanah air.”
Kepada ratusan warga dan diaspora Indonesia yang saat ini tengah bekerja di berbagai perusahaan teknologi seperti Microsoft, Boeing, dan Amazon di Seattle, KJRI San Francisco turut mendorong Give To Indonesia Foundation dan IPA Seattle untuk memperluas kiprah mereka sebagai mentor, pendamping, dan fasilitator penguasaan digital, serta menumbuhkan semangat kolaborasi dan transfer ilmu bagi generasi penerus di tanah air.
Hal ini berdasarkan yang dikutip media INBISNIS.ID, Selasa (7/10/2025).
Bahkan, untuk memperkuat kontribusi ke depan, KJRI San Francisco tengah mendorong usulan program kolaboratif yang lebih luas, seperti “Microsoft–Indonesia Visiting Fellows” yang diharapkan mampu mendorong pengembangan kecerdasan buatan (AI) untuk layanan publik melalui kerja sama antara universitas di Seattle dengan perguruan tinggi di Indonesia.
Program lain yang juga bisa digagas semacam “Capstone Surabaya–Seattle” bersama Surabaya–Seattle Sister City Association, guna meningkatkan kapasitas mahasiswa dan profesional Indonesia dalam bidang kota cerdas (smart city), termasuk transportasi pintar, pengelolaan sampah, dan mitigasi banjir.
Sumber :kemlu.go.id
(Redaksi)
Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.
Punya pertanyaan soal Bantuan Hukum & Perizinan, Pencarian & Pengembangan Properti, Layanan Relokasi & Eksplorasi, Dukungan Media & Branding, Distribusi Produk ? INBISNIS bisa bantu jawabin.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini.
Yuk, gabung grup WhatsApp Berita INBISNIS.ID atau ikuti Channel Berita INBISNIS.ID! Dapatkan info terkini tentang Investasi, Bisnis dan Dunia Usaha langsung ke ponselmu.
Komentar