INBISNIS.ID, BLITAR – Sejumlah komunitas pakaian bekas dari berbagai kota di Jawa Timur menggelar festival baju bekas di Kota Blitar tepatnya di Balai Kesenian, Minggu (10/4/2022).
Kegiatan tersebut sengaja diadakan sebagai bentuk dukungan terhadap pengurangan limbah pakaian yang jumlahnya terus meningkat setiap tahun serta mengangkat potensi ekonomi baru yang banyak digeluti oleh generasi muda.
Dalam festival yang digelar selama 7 hari ini, ada ratusan pakaian bekas yang dijual mulai dari baju hingga topi dari puluhan pedagang.
Salah satu pedagang, Afdilah menyampaikan dengan adanya Blitar Thrift Festival ini mampu mampu membantu pedagang dalam menjual dagangannya.
“Blitar berpotensi untuk pasar kami, apalagi mau memasuki lebaran. Masyarakat sangat antusias untuk membeli baju bekas ori branded,” katanya.
Ia menambahkan untuk harga jualnya pun jauh lebih murah dari pasaran tentunya tergantung kualitas dan merek.
“Harganya masih bersahabat, tapi untuk kualitas masih layak,” tambahnya.
Sementara, Aldo salah satu pengunjung Blitar Thrift Festival menyampaikan jenis barang yang dijual masih memiliki kualitas bagus, lengkap dan murah serta masih trending di kalangan millenial.
“Disini semua berkelas branded, mulai dari topi, kaos, baju, celana hingga sepatu. Sangat lengkap,” pungkasnya kepada INBISNIS.ID.
(Redaksi)
