INBISNIS.ID, LABUAN BAJO – Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata super premium memberi peluang bagi pelaku-pelaku usaha yang bergerak dibidang kuliner salah satunya adalah Katrina Sahema pemilik restoran Mari Makan.
Katrina mengatakan Labuan Bajo sebagai daerah pariwisata sangat ada peluang untuk berbisnis kuliner.
“Kebetulan kami mendengar kemarin bahwa bisnis di daerah Labuan Bajo sebagai daerah pariwisata itu sangat ada peluang untuk bisnis makanan,” ungkap Katrina kepada INBISNIS.ID, Senin (4/4/2022).
Untuk jenis kuliner yang disajikan Katrina, ia menyediakan chinese food seperti capcay, mie hokian basah, mie goreng sedangkan dari Indonesia sendiri seperti ikan bakar, cumi woku, sup kepala ikan dan masih ada jenis lainnya.
Katrina menambahkan, untuk pengunjung atau wisatawan yang datang ke restaurantnya kebanyakan adalah Wisatawan Nusantara (Wisnu) sedangkan wisatawan asing sangat jarang.
“Kalau untuk tamu-tamu yang makan disini Jarang kalau orang asing, kebanyakan itu tamu-tamu local dari Jakarta, Surabaya dan juga orang Manggarai disini juga,” ujarnya.
Lebih lanjut, Katrina mengatakan untuk pendapatan perbulan dari berbisnis kuliner yang sudah dijalankannya itu tidak bisa diprediksi jumlah pendapatannya per bulan.
“Untuk pendapatan per bulan susah diprediksi soalnya tergantung tamu, kalau kami lagi ada tamu atau ada kunjungan dari pemerintah ya itu kami bisa dapat,” tutupnya.
(Redaksi)
Komentar