INBISNIS.ID, DENPASAR – Graines D’amour yang secara harafiah dapat di artikan dalam bahasa Indonesia menjadi Benih Cinta adalah sebuah organisasi sosial berbasis di Prancis dan di gagas oleh Pierrick TREGUIER berkebangsaan Prancis yang sejak awal pandemi Covid-19 merambah Indonesia terutama Bali yang mulai tergerak dan melakukan aksi sosial secara umum di Bali.
Pierrick salah satu pendiri Graines D’amour mengatakan bahwa asosiasi sosial yang menggandeng kelompok pemandu wisata Prancis yang menamakan dirinya Echappees Belles Untuk menyalurkan dana bantuan kepada masyarkat Bali yang terdampak Covid-19. Sumber dana yang berasal dari personal masyarakat Prancis yang tergerak hati nya terhadap orang orang yang terdampak Covid-19 di Bali didistribusikan kepada Kelompok Ce pa belle lalu dilanjutkan penyaluran kepada yang membutuhkan saat di temui di Jimmys cafe di kawasan Sanur, Bali (12/3).
“Kami melakukan aksi sosial ini dengan mengumpulkan dana dari personal orang Prancis yang tergerak hatinya untuk membantu sesama manusia, kami dalam aksi ini melibatkan komunitas lokal (Echappees Belles) untuk menyalurkan bantuannya.
Lalu siapa Gilles Raymon?, Gilles saat di wawancarai INBISNIS.ID di tempat dan waktu yang sama, menjelaskan bahwa dia merupakan orang perseorangan berkebangsaan Canada yang berpengalaman selama 20 tahun dalam bidang pengembangan desa yang ada di Quebec lalu memutuskan untuk berhenti dan melanjutkan misi sosialnya secara pribadi ke Bajawa yang berada di Flores NTT setelah sebelumnya mencari tempat strategis untuk melanjutkan aksi sosialnya di berbagai negara.
Gilles dalam aksi sosialnya menyalurkan air bersih ke 60 Desa di Bajawa hingga saat ini yang diawali dengan media bambu sebagai penyaluran air. Kegiatan ini di mulai dengan biaya pribadi dan swadaya masyarakat pada tahun 2000 lalu mendapat perhatian khusus oleh pemerintah Daerah dalam hal ini Bupati Saat itu yakni Bapak Yakub Nua Wea.
Dalam perjalanan, pandemi mulai merebak Gilles mendapat kendala dimana sponsor pribadinya di Canada untuk aksi sosialnya ini terhenti, lalu bertemu Pierrick.
Dalam misi Sosial Grianes D’amour yang di gagas oleh pierrick ini tergerak jiwa sosialnya untuk menanam benih cinta guna mendukung Gilles dengan aksi sosialnya.
Guna mendukung aksi sosial Gilles ini, Graines D’amour mengadakan Penggalangan dana dalam Konser amal melalui Komunitas lokal Echappees Belles di Bali Collective pada sabtu (12/3) dengan mengangkat tema Les Copains d’abord yang bisa diartikan menjadi Kawan dulu.
“Tema malam ini mengangkat tema kawan dulu yang menyampaikan bahwa dalam hidup ini kita mempunyai berbagai macam kegiatan, namun kita mengajak semuanya di Bali, mari berikan waktu sedikit untuk kawan dulumu”, ungkap Petrus Suwandi salah satu pengurus Ce Pa Belle.
(Redaksi)
Komentar