oleh

Jatuh Bangun Toko Suka Roti di Labuan Bajo Hadapi Musim Pandemi

inBISNIS, LABUAN BAJO – Berbagai usaha penggerak sektor ekonomi di Indonesia mulai menyusun strategi agar tetap bertahan di tengah terpaan badai pandemi.

Salah satunya Toko Suka Roti yang berada di kawasan pariwisata super prioritas Labuan Bajo-Flores, Nusa Tenggara Timur.

Diwawancarai inBISNIS pada Jumat (20/11/20), Nancy selaku pemilik mengatakan bahwa awal masa pandemi merupakan mimpi buruk untuk Tokonya. Penjualan menurun drastis hingga ditinggal para karyawan.

Cafe di Toko Suka Roti, Labuan Bajo

“Penjualan di Suka Roti Labuan Bajo turun drastis saat awal pandemi. Kota jadi sepi, roti banyak yang gak laku. Akhirnya roti kita bagi-bagi ke tetangga. Selain itu Karyawan kita banyak yang pulang, karena mereka banyak yang takut, jadi orang tua mereka menyuruh untuk di rumah dulu. Padahal kami tidak tutup toko selama pandemi. Itu sempat membuat kita stres, ya. ” ungkap Nancy kepada inBISNIS.

Aneka Roti yang dijual di Toko Suka Roti, Labuan Bajo

Toko Suka Roti yang dari awal pandemi tak menutup tokonya ini,  merupakan salah satu toko yang menerapkan protokol kesehatan sesuai standar seperti menyediakan tempat cuci tangan di depan toko.

“Kita termasuk toko pertama yang menyediakan tempat cuci tangan sebelum masuk, jadi sebelum ada instruksi itu, kita udah ada.” katanya

Agar tetap bertahan di saat pandemi, Toko Suka Roti yang menjual berbagai aneka roti sehat tanpa pengawet ini, kemudian melakukan strategi promosi lewat sosial media untuk meningkatkan penjualan rotinya.

Menyambut natal, Toko Suka Roti, Labuan Bajo sajikan kue spesial

“Yang paling utama kita tetap aktif di medsos, fast respon, jadi pertanyaan sekecil apapun tetap kami layani dengan cepat.  lalu jika ada pesanan, saya yang antar sendiri. Kebetulan di toko hanya saya yang bisa bawa motor. Jadi sesusah apapun keadaan saat itu, kami berusaha tetap buka dan melayani” Ujar Nancy.

Rooftop di Toko Suka Roti, Labuan Bajo

Nancy mengungkapkan, sejak pemerintah kembali melonggarkan pembatasan sosial berskala besar atau PSBB dan kemnali membuka wisata Labuan Bajo di era new normal, Toko Suka Roti sudah bisa sedikit bernafas lega.

“Penjualan roti cukup ada peningkatan sejak Labuan Bajo kembali dibuka, meski belum kembali normal sebelum corona, namun puji Tuhan lumayan ada peningkatan.”

“Harapan terbesar saya agar corona cepat hilang, vaksin segera ditemukan, agar banyak yang sembuh dan pariwisata kembali normal.” ungkap Nancy.

 

(Redaksi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *