INBISNIS.ID, DENPASAR – Sejak pandemi Covid 19 masuk wilayah Indonesia, pemerintah pun mulai putar otak melalui kebijakan strategis dengan tujuan untuk memutus penularan Covid 19 di tengah masyarakat.
Atas dasar itu puun membuat pelaku bisnis mulai merasa sepi pemasukan. Hal ini puun dirasakan oleh Wayan Ratni di Sanur, Denpasar Selatan, Bali.
Diakui, sejak pemerintah mulai mengeluarkan aturan, saat itu pula Toko pakaian tempat ia bekerja mulai merasa sepi. Hal ini diungkapkan Wayan Ratni, pada, Rabu (18/11/2021)
“Aduh, gimana saya bilang ya, ngk bisa dibayang kan pak. Betul-betul ngk ada tamu pak. Sudah dari pandemi ngkada yang belanja pak. Ini sengaja dibuka pak, hanya untuk bersih-bersih barang. “ujarnya.
Dikatakan, sejak penerbangan Internasional Airport l Gusti Ngurah Rai kembali dibuka untuk penerbangan Internasional dan hapusnya PCR untuk wilaya Jawa-Bali diakui Made masih minim pendapatan, dan semoga pandemi ini cepat berlalu.
“Nggak ada pak, masih sepi. Biasanya tamu Bule dan tamu lokal dari Jakarta, tapi sekarang sudah sepi semoga pandemi ini cepat berlalu biar kembali beraktifitas seperti biasa,” tuturnya
Hal yang sama juga diungkapkan salah seorang pekerja di Rental Motor Bike bernama Bli Putu di Sanur, Bali, mengatakan masih sepi belum ada tamu yang datang.
“Masih sepi tidak ada tamu yang sewa motor”, ungkapnya
Putu yang seharianya juga sebagai Sopir transpor ini pun berharap semoga pandemi Covid 19 cepat berlalu biar kembali aktivitas seperti biasa.
“Ya kita harapkan semoga Covid 19 ini cepat berlalu biar kita bisa kembali bekerja seperti biasa,” tutupnya.
Komentar