INBISNIS.ID, DENPASAR – Desa Adat Panjer sekali lagi mengadakan vaksinasi booster di Areal Wantilan Pura Dalem dengan sasaran kuota vaksin sebanyak 250 dosis yang menyasar masyarakat umum, Kamis (10/3).
Kegiatan kali ini merupakan kegiatan ke 4 setelah 3 kegiatan vaksinasi yang dilakukan pada bulan Februari kemarin.
Dari program vaksinasi booster kali ini, tercatat dari sasaran 250 dosis vaksin yang tersedia, sebanyak 273 yang tervaksinasi terdiri dari 21 orang lansia dan 252 orang masyarakat umum.
Hal ini merupakan pencapaian luar biasa dan menggambarkan antusias masyarakat dalam mencapai herd imunity untuk melawan Pandemi Covid-19. Hal ini juga sudah menjadi antisipasi pihak daerah bersama Puskesmas I Denpasar sehingga dosis vaksin tetap terpenuhi walaupun melebihi dosis yang disediakan.
Selain itu dalam kegiatan ini menambah besar daftar masyarakat Desa terkonfirmasi vaksin booster yang diharapkan sesegera mungkin bisa mencapai 100% masyarakat tervaksin booster.
“Total masyarakat yang tervaksin dari data yang diterima telah bertambah menjadi 984 orang diantaranya 317 orang lansia, 667 orang umum,” Jelas I Putu Budi Ari Wibawa, S.E, M.M selaku Lurah Panjer saat meninjau langsung kegiatan vaksinasi.
Selain meningkatkan imunitas masyarakat, Kegiatan vaksinasi ini dalam rangka menyelaraskan program pemerintah provinsi Bali untuk mempercepat pemulihan ekonomi Bali.
Ari Budi juga mengatakan bahwa dia sebagai lurah panjer, sangat berbangga hati kepada masyarakat Desa Adat Panjer yang merespon positive kegiatan vaksinasi ini. Dia juga mengatakan bahwa pencapaian kali ini merupakan kerjasama seluruh pihak terkait serta masyarakat guna menyambut Percepatan Pemulihan Ekonomi Bali.
“Saya sangat bersyukur atas capaian target vaksinasi booster kali ini, tentu saja ini merupakan hasil kerja keras seluruh aparat kelurahan dan seluruh kaling yang sudah ikut membantu menginformasikan kepada warga terkait jadwal vaksin hari ini Kamis 10 Maret 2022 melalui grup media sosial di masing-masing lingkungan dan tentunya akun pribadi mereka. Tentu saja kami mengharapkan kondisi ini akan berulang dijadwal vaksin berikutnya, untuk membantu mendukung pemulihan pariwisata Bali serta sektor² lainnya”, pungkas Ari Budi sembari menyapa beberapa warga yang hadir.
(Redaksi)
Komentar