INBISNIS.ID, JEMBRANA – Siapa bilang mainan tradisional tidak banyak peminatnya. Buktinya masih banyak anak-anak masih diminati. Kapal-kapalan dari kaleng bekas dengan bahan bakar minyak goreng. Dengan suara yang khas dan berasap, merupakan permainan yang dimainkan di bak mandi atau di kolam. Daya tarik dan unik bahkan jenis mainan ini sudah puluhan tahun dari berbagai generasi.
Penjual mainan tradisional Arifin Utomo (35) tahun tinggal di Gilimanuk yang sudah mendalami jualan mainan kuno berupa kapal-kapalan laut yang bahannya mempergunakan minyak kelapa. Berjualan di sekitar Pendopo Sari di samping Pura Puseh Kelurahan Banjar Tengah. Melakoni dagang mainan sejak orang tuanya dan pamannya yang 50 dijalankan. Kini melanjutkan usaha sudah hampir 10 tahun, Rabu (08/06).
“Mainan kapal-kapalan bisa laku terjual sampai 20 sampai 40 biji dengan harga 20 ribu, buka di Lapangan Pergung. Mainan kuno orang bilang, justru masih diminati anak-anak. Selain mainan model kapal-kapalan juga mainan kupu-kupu, burung dengan menggunakan roda kayu,” jelasnya.
Arifin juga menceritakan, semua bahan dasar mainan adalah menggunakan kaleng bekas untuk kapal-kapalan. Sedangkan kupu dan burung menggunakan bambu. Dengan warna cat yang diminati anak-anak. Bahan yang mudah di dapat dan butuh keterampilan dasar yaitu seni. Maklum anak-anak sekarang beda dengan generasi era 80’an.
“Yang mana era itu memang gadget belum ada. Berjualan sambil edukasi juga pada anak-anak yang membeli. Bagaimana cara merawat dan menyimpannya. Mainan ini bahkan awet dan tidak mudah rusak. Ban yang digunakan untuk kupu dan burung hanya berupa batang kayu,” katanya.
Ia juga menyampaikan, saat Hari Raya seperti Galungan dan odalan di pura, membuat mainan pun dengan partai besar serta bahan yang banyak. Itu juga terkadang beli dari pemulung terutama kaleng bekas dari kue.
“Melestarikan mainan anak-anak dan juga mengedukasi, ini adalah tanggung jawab kita bersama. Hormati nilai luhur yang harus dilestarikan sebagai penerus jalannya roda kehidupan,” tuntasnya.
(Redaksi)
Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.
Komentar