INBISNIS.ID, LARANTUKA – Petugas Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Larantuka, Kabupaten Flores Timur, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sebuah handphone jenis android oleh salah seorang pengunjung pada Rabu (16/02).
Upaya penyelundupan itu coba disiasati EK untuk AK, adik kandungnya yang berstatus salah satu warga binaan di Rutan Larantuka. Kedok itu terbongkar saat petugas memeriksa titipan EK di ruangan penjaga Pintu Utama (P2U).
Kepala Rutan Larantuka, Solichin mengatakan, petugas yang berhasil menggagalkan penyelundupan handphone bernama Elifelet Bulu Dadi.
Handphone tersebut disembunyikan di dalam wadah berisi makanan, kemudiam ditutupi dengan nasi dan lauk untuk mengecoh petugas.
“Handphone disembunyikan di dalam wadah makanan yang dibungkus menggunakan kantong kresek,” ujar Solichin sesuai keterangan Eli, petugas yang menggagalkan penyelundupan itu.
Solichin menambahkan, jika tidak diteliti dengan baik maka bisa mengecoh para petugas karena handphone tersebut ditimpa dengan nasi dan lauk kemudian dibungkus rapi menggunakan kantong kresek.
Cahyo openg, salah satu anggota jaga yang bertugas pada saat itu langsung menghubungi EK yang tak lain adalah kakak kandung dari AK. Melalui sambungan telepon, EK diminta datang ke Rutan untuk memberikan keterangan.
Dari keterangan EK, handphone tersebut dimasukkan kedalam makanan kemudian meminta tukang ojek untuk mengantarkan makanan tersebut kepada AK. Ia nekat menyelundupkan handphone agar bisa berkomunikasi secara intens dengan AK.
Atas kejadian tersebut, Kepala Rutan Larantuka akan mengambil tindakan tegas kepada pelaku penyelundupan, maupun warga binaan yang akan menerima handphone tersebut.
“Untuk pelaku EK, tentunya sudah diberikan peringatan dan untuk sementara tidak diijinkan menggunakan layanan yang ada di Rutan Larantuka. Sedangkan untuk AK, masih menunggu hasil sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP),” Tegas Solichin.
(Paulus Lawe Kebelen/HS)
Komentar