INBISNIS.ID, JAKARTA – Dalam kunjungan kerja ke Yogyakarta dan Magelang, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno meninjau dan memaparkan strategi untuk mengembangkan Destinasi Super Prioritas Borobudur.
Untuk mengoptimalkan pengembangan kawasan ini, Kemenparekraf bekerjasama dengan Kementerian Koordinasi Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Beberapa program yang akan dijalankan ialah seperti penyelenggaraan berbagai atraksi yang masuk dalam Calendar of Event, membangun laboratorium koservasi cagar budaya bertaraf internasional, dan mengembangkan ekowisata di Borobudur Highland.
“Kedepannya diharapkan kawasan Borobudur dapat menjadi pariwisata berbasis kultur dan natur kelas dunia yang tetap lestari, mensejahterakan desa sekitar dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat,” ujar Sandiaga (13/3).
Saat ini terdapat 150 desa wisata di kawasan Borobudur dari 244 desa wisata yang ditargetkan menjadi desa wisata mandiri pada tahun 2024 nanti. Menparekraf berharap kolaborasi pengembangan wisata berkualitas dan berkelanjutan ini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.
Menparekraf berharap, era baru pariwisata berbasis kultur dan natur ini dapat membuat Borobudur Highland terhubung dengan desa wisata sekitar sehingga menjadikan desa semakin makmur.
(Redaksi)
Komentar